81 erek
-
2024-10-09 11:23:51 Source:81 erek
Browse(19234)
81 erek,liga188 alternatif,81 erek jpnn.com, JAKARTA - Arief Poyuono akan menyampaikan pandangan sebagai sahabat pengadilan atau amicus curiae terkait Pilpres 2024, ke Mahkamah Konstitusi (MK), Kamis (18/4). Menurut Arief, kemenangan pasangan Prabowo Subianto dan GIbran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) pada Pilpres 2024 adalah sah dan tidak diwarnai kecurangan dalam proses pemilihannya. Hal itu menurutnya terbukti dengan pilpres berjalan lancar dan tanpa ada protes dari masyarakat sebagai pemilihnya. "Kemenangan Prabowo-Gibran sudah kehendak para leluhur Nusantara kita yang menginginkan agar Indonesia dipimpin oleh tokoh yang memiliki kemampuan lebih dari Presiden Jokowi dalam rangka keselamatan negara dari kehancuran sosial, ekonomi, dan politik," ucap Arief melalui siaran pers, Rabu malam (17/4). Dia meyakini bahwa para hakim MK yang terhormat pasti secara batiniah sudah merasakan bahwa Indonesia butuh tokoh untuk memimpin negara agar lebih berdaulat di negaranya sendiri. "Sebab, suara Hakim MK merupakan suara dari yang Maha Kuasa. dan Prabowo Gibran terpilih secara jujur dan tanpa kecurangan oleh suara rakyat yang merupakan suara yang maha kuasa," ujar ketum FSP BUMN Bersatu iitu. Oleh karena itu, kata Arief, demi menjaga keseimbangan alam jagat Indonesia, diharapkan para hakim MK memberikan keputusan dengan menggunakan hikmat dan kebijaksanaan.(fat/jpnn)Jadi Amicus Curiae Sengketa Pilpres, Arief Poyuono Bakal Sampaikan Ini ke MK
Kamis, 18 April 2024 – 08:23 WIB Ketua Umum FPS BUMN Bersatu Arief Poyuono. Foto: Dokumen JPNN.com
Yuk, Simak Juga Video ini!
Previous article:bape slot 88
Next article:streaming 808
Related reading
- ● data pengeluaran sgp 2019
- ● gajah win
- ● minta syair hk
- ● data pcso paito warna
- ● pertanda capung masuk rumah
- ● ombak 123 slot
- ● hk sdy sgp
- ● rtp ciutoto
- ● 0pera toto
- ● pengeluaran sgp hari ini thn 2020 tercepat
- ● okestream apk
- ● erek2 ceroboh
- ● buku mimpi kamar mandi
- ● biawak erek erek
- ● lirik lagu fauzana tungkek mambaok rabah