codashop bos domino
-
2024-10-08 03:12:51 Source:codashop bos domino
Browse(99926)
codashop bos domino,durian togel 2d,codashop bos domino jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (BNI) memperoleh laba bersih secara konsolidasi hingga Juni 2024 yang tumbuh sebesar 3,8% secara tahunan (Year on Year/YoY) mencapai Rp10,7 triliun, yang inline dengan ekspektasi market. Pencapaian laba yang baik ini didukung kinerja kredit yang mengalami akselerasi di kuartal kedua, sehingga BNI mampu mencatatkan pertumbuhan kredit per Juni 2024 sebesar 11,7% YoY menjadi Rp727 triliun, meningkat dibandingkan pertumbuhan kredit di kuartal pertama yang sebesar 9,6% YoY. Pertumbuhan kredit ini dihasilkan dari ekspansi yang prudent di segmen berisiko rendah, yaitu korporasi blue chip baik swasta dan BUMN, kredit consumer, dan Perusahaan Anak. Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menuturkan akselerasi pertumbuhan kredit ini juga tidak lepas dari stabilnya perekonomian nasional di tengah kondisi global yang sangat dinamis, serta operating environment yang membaik bagi perbankan, terutama sejak Bank Indonesia (BI) memberikan insentif berupa pelonggaran atas kewajiban pemenuhan giro wajib minimum (GWM) dalam rupiah kepada bank yang menyalurkan kredit atau pembiayaan kepada sektor tertentu, yang berlaku sejak 1 Juni 2024. BI melalui insentif tersebut telah memperluas cakupan sektor prioritas kebijakan likuiditas makroprudensial (KLM) dengan turut mencakup sektor otomotif, perdagangan, listrik, gas, air, serta sektor jasa sosial, ekonomi kreatif, dan juga pembiayaan hijau, disamping sektor hilirisasi minerba-non minerba, perumahan, dan pariwisata yang telah ada sebelumnya. Dengan memanfaatkan insentif ini, perbankan memperoleh tambahan likuiditas yang dapat dioptimalkan untuk meningkatkan penyaluran kredit kepada masyarakat. Selain itu, bagi BNI pemberian insentif ini juga berdampak positif pada Cost of Fund (CoF) yang mulai menunjukkan perbaikan di kuartal II 2024, karena dapat dimanfaatkan momentumnya untuk memperbaiki struktur DPK. Adapun penyaluran kredit atau loan disbursement BNI (bank only) selama semester I 2024 mencapai Rp171 triliun, meningkat 48% dibandingkan semester I 2023, yang disalurkan terutama pada korporasi blue chip baik swasta dan BUMN. Tiga sektor ekonomi dengan penyaluran kredit terbesar adalah perdagangan, energi, dan manufaktur.Semester I 2024, BNI Raih Laba Bersih Rp10,7 Triliun
Kamis, 22 Agustus 2024 – 21:53 WIB Direksi PT Bank Negara Indonesia (BNI) saat paparan kinerja. Foto dok BNI
Previous article:fajar188
Next article:celana angel merah
Related reading
- ● pyramidslot
- ● apa kepanjangan fiba
- ● induk organisasi sepakbola adalah
- ● ciri ciri benua amerika
- ● nomor togel kepiting
- ● arti mimpi memakai kalung emas
- ● slot deposit pulsa m3
- ● no togel kupu kupu 2d
- ● buku mimpi 2d 67
- ● kodok no togel
- ● bagan ucl 2024
- ● paito japan pools
- ● forum sydney community
- ● anjir toto
- ● 65 no togel