totonusa login

totonusa login,jangkartoto,totonusa login

JPNN.com » Ekonomi » Bisnis » Sepanjang 2023, GMFI Capai Pertumbuhan Signifikan

Sepanjang 2023, GMFI Capai Pertumbuhan Signifikan

Senin, 01 April 2024 – 22:57 WIB Sepanjang 2023, GMFI Capai Pertumbuhan SignifikanFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comGMF. Foto Yessy Artada/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI), anak usaha PT Garuda Indonesia merilis pencapaian laporan keuangan tahun buku 2023.

Pendapatan 2023 berhasil mencapai USD 373.2 juta, menandai pertumbuhan yang signifikan sebesar 56.9% dari tahun sebelumnya.

GMFI juga berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih dari USD 3.6 juta pada 2022 menjadi USD 20.2 juta pada 2023.

Baca Juga:
  • Ramadan Berbagi, Garuda Beverage Salurkan Beasiswa Pendidikan & Ribuan Sepatu 

"Kami bersyukur atas capaian laba bersih yang baik ini, yang merupakan hasil dari upaya restrukturisasi yang kami terapkan. Hal ini menunjukkan keberhasilan kami dalam membawa perseroan menuju perbaikan yang mendekati kondisi sebelum pandemi global," ujar Direktur Utama GMFI, Andi Fahrurrozi.

Dari segi arus kas, aktivitas operasi menjadi kontributor utama, dengan pekerjaan operasional yang terus menunjukkan peningkatan melalui berbagai proyek yang saat ini masih berjalan.

Pada 2023, segmen bisnis perawatan mesin pesawat menjadi kontributor terbesar pada pendapatan operasional, dengan total pendapatan sebesar USD 102 juta, meningkat secara signifikan dibandingkan dengan pendapatan tahun sebelumnya senilai USD 24.3 juta.

Baca Juga:
  • Antisipasi Lonjakan Penumpang, Pelni Imbau Pemudik Pesan Tiket Lewat Aplikasi

Peningkatan ini sejalan dengan aktivitas reaktivasi engine Garuda Indonesia. Disusul dengan segmen pemeliharaan airframe yang mencatatkan pendapatan sebesar USD 83.7 juta, dan layanan komponen dengan total pendapatan USD 82.2 juta.

Andi menuturkan capaian positif ini merupakan hasil dari upaya restrukturisasi agresif yang dilakukan perseroan sepanjang 2023, baik terhadap utang usaha dengan pemasok maupun utang bank.