si naga 123
-
2024-10-07 10:16:56 Source:si naga 123
Browse(1)
si naga 123,tunggaljitu com,si naga 123 jpnn.com, JAKARTA - Pakar hukum tata negara Jimly Asshiddiqie menilai akun Fufufafa sebagai cermin tingkat demokrasi yang masih rendah dan kampungan, karena aktivitas pengguna tersebut menerapkan kampanye negatif. "Fufufafa tidak lain cermin tingkat peradaban demokrasi masih rendah dan kampungan, sangat didominasi negative and black campaign, menyerang pribadi," kata dia dalam X akun @jimlyas dikutip Senin (16/9). Namun, dia meminta semua pihak tidak melanjutkan isu soal akun Fufufafa, karena aktivitas pengguna itu sudah sepuluh tahun lalu. "Misal pun orangnya memang benar, kejadiannya waktu pilpres sepuluh tahun lalu. Sudah, lah, lupakan saja, apalagi kalau cuma untuk adu domba presiden terpilih vs wakilnya," kata Jimly. Diketahui, potongan gambar berisi aktivitas Kaskus akun Fufufafa pada sepuluh tahun lalu membuat heboh X. Sebab, akun tersebut mengolok-olok Presiden terpilih RI Prabowo Subianto, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY, hingga elite Gerindra Habiburokhman. Belakangan, nama Wapres terpilih RI Gibran Rakabuming Raka yang berstatus sebagai putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), dikaitkan sebagai pengendali Fufufafa. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu menganggap isu soal Gibran sebagai pengendali Fufufafa bakal membesar ke depannya.Jimly: Fufufafa Cermin Tingkat Peradaban Demokrasi Masih Rendah
Senin, 16 September 2024 – 13:15 WIB Prof Jimly Asshiddiqie. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com
Previous article:vtoto 88 login
Next article:erek erek pembunuhan
Related reading
- ● jbr malam formula
- ● rgotogel 2023
- ● live score nowgoal 90
- ● slot atom138
- ● erek erek beras
- ● togel kopi
- ● ahm pasti - login
- ● grandbet88.com
- ● kapan messi lahir
- ● statistik martin ødegaard
- ● rajadomino
- ● cheese mania domino
- ● induk organisasi sepak bola nasional indonesia
- ● syair sydney terlengkap
- ● klasemen bri 1 2023