betgede slot

betgede slot,junior rajabandot,betgede slot

JPNN.com » Ekonomi » Produk » BlueBand Gencarkan Program Sarapan Lezat Bernutrisi 

BlueBand Gencarkan Program Sarapan Lezat Bernutrisi 

Kamis, 29 Februari 2024 – 11:03 WIB BlueBand Gencarkan Program Sarapan Lezat Bernutrisi Facebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comBlueBand menghadirkan program 'Sarapan Lezat Bernutrisi' sebagai sarana untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya sarapan bergizi, rutin dan berimbang dalam mendukung tumbuh kembang optimal anak Indonesia. Foto/dok. BlueBand

jpnn.com - BlueBand menghadirkan program 'Sarapan Lezat Bernutrisi' sebagai sarana untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya sarapan bergizi, rutin, dan berimbang.

Hal itu penting guna mendukung tumbuh kembang optimal anak Indonesia, sekaligus meluncurkan produk terbarunya, BlueBand Kuliner.

Presiden Direktur PT Upfield Consulting Indonesia Dicky Saelan menjelaskan program “Sarapan Lezat Bernutrisi” dari BlueBand ini bertujuan mengedukasi dan menginspirasi masyarakat secara konsisten, terutama para ibu akan pentingnya sarapan dengan gizi seimbang untuk tumbuh kembang anak yang optimal.

Baca Juga:
  • Merayakan Satu Abad, BlueBand Komitmen Dukung Tumbuh Kembang Anak

"Sarapan Lezat Bernutrisi, Blueband ini sejalan dengan visi perusahaan secara global dalam hal mendorong berbagai perubahan positif di masa depan, termasuk memerangi permasalahan gizi pada anak Indonesia," terang Dicky dalam keterangannya dikutip Kamis (29/2).

Tahun ini, lanjutnya, BlueBand berkomitmen untuk mengedukasi 500 ribu anak di Indonesia, dalam periode Januari – Desember 2024.

Hal tersebut senada dengan hasil studi Pakar Gizi dan Pangan Indonesia (Pergizi Pangan) menemukan bahwa 60% anak Indonesia tidak sarapan sebelum berangkat sekolah.

Baca Juga:
  • Perbandingan Gaji PPPK Guru, Nakes, Penyuluh, dan Teknis, Terhitung 1 Januari 2024

Selain itu, berdasarkan data Survei Diet Total (SDT) Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI tahun 2020, sebanyak 66,8% anak sarapan dengan kualitas gizi rendah dan belum terpenuhi asupan vitamin dan mineralnya. 

Menyikapi fakta tersebut, Esti Nurwanti, S.Gz, RD, MPH, Ph.D, seorang ahli gizi mengungkapkan bahwa kondisi ini tentunya perlu disikapi bersama. Kondisi ini dapat berpotensi memengaruhi proses tumbuh kembang anak dan penyerapan ilmu di sekolah. 

Previous article:hbowin login

Next article:situsplay