erek jerapah
-
2024-10-06 21:56:59 Source:erek jerapah
Browse(333)
erek jerapah,top up domino chip ungu murah,erek jerapah jpnn.com, JAKARTA - Ekonom senior Ryan Kiryanto mengatakan kemudahan akses bagi eksplorasi dan eksploitasi hulu migas, termasuk lahan dan perizinan, memegang peran penting dalam mendukung ketahanan dan kemandirian energi nasional. Ketahanan dan kemandirian energi tersebut, berdampak positif pula terhadap penghematan devisa yang sangat signifikan. “Pemerintahan pusat dan daerah berperan penting dalam kemudahan akses lahan dan perizinan. Kemudahan tersebut akan berdampak positif terhadap peningkatan produksi migas sehingga bisa menciptakan kemandirian dan ketahanan energi nasional,” ujar Ryan. Itu sebabnya, jika saat ini masih terdapat beberapa kendala bagi kemudahan akses eksplorasi dan eksploitasi hulu migas, tentu harus segera dibenahi. Termasuk persoalan lahan dan perizinan. Ekonom Senior dan Associate Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) itu menambahkan, kemudahan perizinan dan dukungan pemerintah pusat dan daerah, akan membuka peluang ekplorasi dan eksploitasi yang agresif. Misal seperti dilakukan PT Pertamina Hulu Energi sebagai Sub Holding Upstream PT Pertamina. “Dibarengi dengan pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT), tentu peningkatan produksi migas antara lain oleh PHE, pada akhirnya akan mendukung pula kemandirian energi nasional,” kata Ryan. Ryan mengatakan, produksi migas yang terus meningkat, tentu bisa memberikan nilai tambah kepada negara.Kemudahan Akses Lahan & Perizinan Hulu Migas Bisa Mendukung Ketahanan Energi
Rabu, 15 Mei 2024 – 13:24 WIB Sumur eksplorasi migas. Foto dok Pertamina EP
Related reading
- ● koi338
- ● kerbau togel
- ● jadwal dfb pokal
- ● bolagila.com
- ● kode alam kopi
- ● kode alam bunglon togel
- ● erek erek pembunuhan
- ● live draw kentucky midday hari ini tercepat
- ● huntertoto wap
- ● wap spbo terlengkap
- ● syair opesia taiwan
- ● chip eceran murah
- ● direkturtoto alternatif login
- ● angka togel 92
- ● marselino ferdinan agama apa