new direkturtoto
-
2024-10-08 01:53:28 Source:new direkturtoto
Browse(2)
new direkturtoto,erek erek tupai,new direkturtoto jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) perlu melakukan penanganan cepat dengan mengamankan bukti dalam menyelidiki skandal demurrage atau denda impor beras sebesar Rp 294,5 miliar. Penanganan cepat dengan mengamankan bukti akan mempermudah KPK dalam menetapkan tersangka. Demikian disampaikan Ahli Hukum Pidana Unversitas Indonesia (UI) Eva A Zulfa menanggapi skandal demurrage atau denda impor beras yang dilaporkan Studi Demokrasi Rakyat (SDR) pada 3 Juli 2024. “Makin cepat ditangani KPK tentunya perolehan dan pengamanan bukti akan mempermudah perja penegak hukum dalam menangani perkara ini (termasuk menetapkan tersangka),” kata Eva, Kamis (22/8). Eva meyakini makin cepat KPK melakukan penanganan, maka akan turut berdampaik baik bagi kejelasan kasus tersebut. Pasalnya, kata Eva, dalam kasus korupsi pengadaan produk pangan berlaku teori pasok yang kerap melibatkan banyak pihak. “Makin cepat suatu perkara ditangani maka akan makin baik. Terlebih terkait korupsi pengadaan produk pangan berlaku teori rantai pasok yang pasti melibatkan banyak pihak,” tegas Eva. Eva tak menampik bahwa skema pengawasan masih menjadi tantangan besar dalam mencegah kasus korupsi di sektor pangan.KPK Selidiki Skandal Demurrage, Pakar: Pengamanan Bukti Mudahkan Penetapkan Tersangka
Kamis, 22 Agustus 2024 – 10:49 WIB Ilustrasi KPK. Foto: Ricardo/JPNN.com
Previous article:ts toto 4d
Next article:rajapaito hk 6d harian
Related reading
- ● juarautama
- ● servis thailand
- ● klasemen spain la liga
- ● kuda laut 88
- ● tysontoto
- ● result hk 2020 sampai 2022
- ● mimpi buang air besar togel 2022
- ● erek erek anting anting
- ● paito harian sydney 6d angkanet
- ● 91 angka togelnya
- ● rentalqq pkv
- ● zinédine zidane tim yang dilatih
- ● mimpi bebek menurut islam
- ● serum dulu atau pelembab dulu
- ● klasemen bundesliga 2 jerman