bunga 2d togel
-
2024-10-07 13:40:49 Source:bunga 2d togel
Browse(516)
bunga 2d togel,nomor merpati togel,bunga 2d togel jpnn.com, JAKARTA - Ketua Asosiasi Nelayan Lobster Indonesia (ANLI) Rusdianto Samawa menyambangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (30/8/2024). Rusdianto melaporkan dugaan persoalan tata kelola benih lobster di Indonesia. “Kami mencium adanya aroma ekspor benih bening lobster (BBL) ilegal berkedok budi daya,” ujar Rusdianto. Selain menggelar aksi di depan kantor KPK, Rusdianto menyerahkan bukti dugaan penyalahgunaan wewenang tersebut ke penyelidik KPK. “Kedatangan ke KPK ini kami dari Asosiasi Nelayan Lobster Indonesia pada prinsipnya melengkapi data-data dugaan kasus ekspor yang berkedok budi daya benih bening lobster,” kata Rusdianto. Rusdianto menjelaskan pihaknya mempersoalkan adanya niat jahat untuk melakukan dugaan korupsi dan monopoli dengan adanya Peraturan Menteri KP Nomor 7/2024 tentang Pengelolaan Lobster (Panulirus spp.), Kepiting (Scylla spp.) dan Rajungan (Portunus spp.) “Dalam pelaksanaan Permen ini ada monopoli yang kuat karena pemilik semua dari 10 perusahaan yang ada, smua satu pemilik. Cuma orang-orangnya dipecah untuk bisa pegang satu-satu. Nah, dalam hal ini kami menilai sangat monopoli sekali,” ujarnya. Rusdianto menyebut dugaan monopoli adalah melibatkan oknum pejabat di Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan melakukan sosialisasi bolak-balik ke Vietnam.Ketua Asosiasi Nelayan Lobster Indonesia Sambangi KPK, Begini Tujuannya
Sabtu, 31 Agustus 2024 – 10:19 WIB Ketua Asosiasi Nelayan Lobster Indonesia (ANLI) Rusdianto Samawa. Foto: Dokumentasi pribadi
Previous article:moyang 4d
Next article:rtp koko138
Related reading
- ● mimpi menemukan uang kertas
- ● erek erek 22 2d
- ● opelovers
- ● erek erek63
- ● kunang kunang masuk kamar
- ● raja bola 99
- ● data pengeluaran hongkong 2022 » data hk pools
- ● no togel landak
- ● jadwal liga brazil
- ● hidung 2d togel
- ● dragon tiger gate
- ● wayangtoto login
- ● pengeluaran macau 5 d
- ● pesawat tempur lirik lagu
- ● fts 23